15 Cara-Cara Untuk Merawat Komputer

Ternyata bukan hanya Negara api yang mengalami perubahan, kitapun  mengalaminya tak terkecuali teknologi, beberapa tahun  yang lalu punya PC dengan spesifikasi RAM 512 MB aja udah cukup, kita bisa main PES 2009 ,call of duty, zuma dan prine of persia  dengan lancar, tapi sekarang spesifikasi hardware makin canggih ada RAM sekeping 8 GB, ada juga VGA card berkapasitas 3 GB bahkan processor pun udah sampe core i7

Dulu sempet ada tetangga dan beberapa temen yang nanya, “kalo beli komputer bagusnya yang kaya gimana ya dan berapa harganya?” 
nah kan bingung jelasinnya, karena gini.. 
harga PC / laptop berbanding lurus dengan kebutuhan si pengguna, kalo yang mau pake anak sekolah yang sehari-harinya dipake buat ngerjain tugas sama dengerin musik uang sekitar 2,7 juta pun udah bisa beli komputer yang lumayan, beda hal dengan mereka yang sudah bergelut di dunia pekerjaan pasti membutuhkan laptop / PC dengan spek yang lebih tinggi, belum lagi gamers, pasti spesifikasi PC yang dibutuhkan antara gamers dan anak sekolah tadi berbeda.




Karena penjelasan diatas ga ada sangkut pautnya dengan materi yang akan kita bahas tentang cara merawat komputer so forget it :|

Seperti yang kita ketahui bersama komputer termasuk ke dalam alat elktronik dimana tiap hardware memiliki batas umurnya masing-masing
Masalah utama yang sering kita alami adalah komputer tiba-tiba ngehang atau kinerja windows melambat bahkan tak jarang komputer itu sering mati sendiri, karena mencegah lebih baik daripada membeli yang baru, mari kita bahas beberapa point perawatan komputer dibawah ini

1. Bersihkan CPU dari debu 
Bersihkanlah motherboard dan perangkat lainnya dari debu secara berkala sesuai kondisi, jika PC disimpan ditempat berpendingin ruangan, CPU bisa dibersihkan 4 bulan sekali, tapi jika PC disimpan di ruangan tanpa pendingin ruangan maka bersihkan 2 bulan sekali. 
Untuk membersihkannya dapat menggunakan vacum cleaner, kuas, dan lap kering. 
Cara membersihkannya buka casing terlebih dahulu kemudian bersihkan motherboard dan perangkat lain (RAM, Video Card, hardisk) lalu bersihkan perlahan menggunakan vacum cleaner / kuas 
pada saat komputer tidak digunakan tutuplah PC (monitor, CPU) dengan cover / kain sehingga debu tidak mudah masuk kedalam CPU, karena debu yang menempel di peralatan akan mengakibatkan listrik statis yang akhir dari ceritanya akan mempercepat umur alat tersebut, jadi pastikan selalu CPU kita tetap bersih


2. Instalasi antivirus
Install program antivirus dan update secara berkala. Supaya bisa mendeteksi ada tidaknya virus di komputer, untuk Antivirus Maksimal bisa dipasang 2, antivirus yg berat dan ringan, contohnya
a. antivirus berat ; AVG, Avira, Avast,…
b. antivirus ringan ; Smadav, Ansav,…
Fungsi antivirus berat untuk scaning computer secara keseluruhan dari mulai drive C (sistem) sampai drive D (data)
Sedangkan antivirus ringan bisa digunakan untuk scaning flashdisk
Untuk antivirus itu sendiri saya sarankan memakai Avira, dengan catatan avira tersebut diupdate secara teratur, karena dari sekian banyak antivirus yang gratis saya rasa avira cukup bijaksana untuk menghapus virus berbahaya seperti Trojan dan sality


3. Matikan sistem protection
hal ini bertujuan saat virus terdeteksi dan dihapus / masuk kuarantin virus tidak bisa kembali lagi ke Drive
caranya:
- klik kanan pada My Computer 
- pilih System Protection
- lalu beri tanda centang pada cek box dengan keterangan Turn off System Restore on all drive


4. Uninstall aplikasi atau program yang tidak perlu
Ruang hardisk yang penuh akan memperlambat  proses read/write hardisk sehingga beban kerjanya akan lebih berat sehingga hardisk akan cepat rusak, pastikan tiap drive dikosongkan minimal 10 persen dari kapasitas drive itu sendiri


5. Tutup program yang tidak dipakai 
pada saat startup akan banyak aplikasi yang running secara otomatis, dengan mematikan aplikasi yang tidak perlu bisa menghemat pemakaian ROM, cara konfigurasinya:
- buka menu Run 
- ketik msconfig 
- masuk StartUp kemudian jangan centang / unchecklist program yang tidak akan kita pakai


6. Bersihkan recycle bin secara rutin
sebenarnya file yang kita hapus tidak benar benar terhapus, dia tersaring di recycle bin.
untuk menghapus / membersihkan Recycle bin mudah, klik kanan pada recycle bin lalu pilih Empty Recycle Bin 
Jika anda ingin menghapus file tanpa tersaring terlebih dahulu oleh recycle bin pada saat menghapus file tersebut tekan tombol shift maka file tersebut akan langsung terhapus


7. Lakukan disk cleanup hardisk 
fungsinya untuk menghapus file-file yang sudah tidak terpakai lagi, caranya:
- klik kanan pada drive D
- pilih properties
- pada general klik disk cleanup lalu ok
- lakukan hal yang sama pada drive C


8. Disk defragmenter
Fungsi defrag adalah untuk menata dan mengurutkan file-file hardisk berdasarkan jenis file/data sehingga akan mempermudah proses read/write, tujuannya agar beban kerja prosesor lebih ringan yang akhirnya dapat memperpanjang umur hardisk. Caranya 
- klik menu Start 
- All Program 
- Accesories 
- System Tool 
- Disk Defragmenter, Saat menjalankan fungsi ini tidak boleh ada program lain yg berjalan termasuk screensaver karena akan mengacaukan fungsi defrag itu sendiri. 
men-defrag disarankan jangan terlalu sering, Defragment adalah proses pengaturan file pada hardisk, untuk mengatur file agar berada pada posisi track yang benar maka dilakukan gesekan untuk memindahkan. Defrag yang terlalu sering akan menyebabkan kondisi piringan hardisk cepat rusak karena seringanya proses pengikisan.


9. Atur waktu 
Jangan memainkan aplikasi games lebih dari 5 jam apalagi secara berkala karena hal ini akan memperpendek umur motherboard


10. Aktifkan screensaver 
aktifkanlah screensaver anda agar colour pada monitor dapat berubah-ubah saat PC tidak digunakan, untuk point yang ini sebenarnya lebih berguna untuk pengguna, supaya mata tidak jenuh, dan untuk wallpaper saya sarankan menggunakan background berwarna hijau, pegunungan misalnya atau air terjun


11. Stabilizer
pakailah stabilizer untuk menstabilkan listrik yang sering naik turun, bahkan jika anda mempunyai budget lebih bisa dipasang juga UPS untuk mengantisipasi listrik mati secara tiba-tiba yg dapat mengakibatkan kerusakan pada hardisk, power supply dan perangkat lainnya,


12. Ventilasi udara
jika PC tidak disimpan di ruangan ber-AC beri Ventilasi yang cukup dan tempatkan monitor maupun CPU sedemikian rupa sehingga ventilasi udara lancar


13. Tata letak speaker
Jangan meletakkan Speaker Active terlalu dekat dengan monitor Karena medan magnet yang ada pada speaker tersebut akan  membuat monitor cepat rusak, ciri ciri awal kerusakan biasanya terdapat warna ungu pada monitor


14. Grounding
Apabila casing nyetrum atau apa ya bahasa ilmiahnya nyetrum -_- mungkin short? nah iya short~ coba siapkan kabel dengan panjang seperlunya, ujung satu dihubungkan dengan badan CPU (pada casing) sedangkan ujung yg lain ditanam dalam tanah. Hal ini dapat menetralkan arus listrik yg berlebihan sehingga dapat membuat komponen elektronik lebih awet


15. Flashdisk
usahakan flashdisk untuk tugas kuliah/ pekerjaan berbeda dengan flashdisk yang akan kita gunakan di warnet, karena penyebab utama sistem operasi windows rusak adalah virus dan virus kebanyakan berasal dari warnet

sekian~
untuk postingan selanjutnya akan saya bahas bagaimana cara melindungi file /data dari virus tanpa antivirus :D
Thanks for your comment