Bagaimana Cara Memilih Asuransi yang Tepat

Pertanyaan:

Saya Fani (40), seorang ibu rumah tangga dan memiliki tiga anak. Saya sering mendengar pengelolaan keuangan dengan menggunakan asuransi. Memang pendekatan yang dilakukan oleh agen asuransi sangat menggiurkan, tetapi saya merasa takut mencoba membuka asuransi, dan perlu penjelasan lebih lanjut dari pihak OJK, mengapa perlu berasuransi dan bagaimana memilih asuransi yang baik? Terima kasih.

Fani Semarang

Jawaban:

Ibu Fani, terima kasih atas pertanyaannya. Sebelum menjawab, ada baiknya kita pahami dulu mengapa asuransi diperlukan. Asuransi pada dasarnya merupakan perjanjian antara penanggung dan tertanggung yang mewajibkan tertanggung membayar sejumlah premi untuk memberikan penggantian atas risiko kerugian, kerusakan, kematian, atau kehilangan keuntungan yang diharapkan, yang mungkin terjadi atas peristiwa yang tak terduga.

Dari penjelasan di atas dapat disimpulkan bahwa asuransi merupakan salah satu produk lembaga jasa keuangan yang diperlukan bagi masyarakat yang ingin melindungi dirinya dan mempersiapkan masa depannya dari peristiwa yang tak terduga, antara lain kecelakaan, kehilangan harta benda, atau bahkan hilangnya sumber penghasilan.

Sebagai contoh, seorang ibu rumah tangga tidak pernah menyangka setelah suaminya meninggal, ia harus menanggung sendiri kebutuhan rumah tangga yang besar. Belum lagi kebutuhan pendidikan anak-anaknya yang masih sekolah yang tentu sangat berat.

Di sinilah asuransi diperlukan, karena dengan membayar sejumlah premi kita dapat memperoleh perlindungan yang memadai sesuai dengan kebutuhan dalam melindungi potensi kerugian yang mengancam diri dan keluarga, serta hartabenda kita. Kita harus ingat bahwa risiko selalu ada dalam kehidupan setiap pribadi dan keluarga, misalnya kecelakaan, kebakaran, dan lain-lain.

Tips Sederhana

Ada banyak produk asuransi yang ditawarkan. Pada kesempatan ini kami sampaikan beberapa tips sederhana dalam memilih dan menggunakan produk asuransi. Pertama, pilih produk asuransi yang sesuai dengan kebutuhan, bukan karena tertarik pada promosi dan hadiah yang ditawarkan atau terpaksa.

Jika perlu, lakukan konsultasi dengan pihak-pihak yang menurut Anda memahami hal tersebut. Kedua, pastikan agen asuransi yang membantu mengurus pembelian produk asuransi adalah agen profesional yang memiliki sertifikasi keagenan, dan mampu membantu serta menjelaskan secara detail dan mengurus keperluan asuransi kita di kemudian hari.

Ketiga, kenali lebih banyak kapasitas perusahaan asuransi yang akan Anda pilih, terutama yang terkait dengan pelayanan klaim (bisa dilakukan melalui internet atau dari informasi kerabat dan teman).

Dalam memilih perusahaan asuransi yang baik dapat diketahui dari terdaftar atau tidaknya perusahaan tersebut di OJK dan asosiasinya. Kemudian, perhatikan kemampuan keuangan perusahaan asuransi tersebut dan kualitas jasa yang telah diberikan.

Keempat, setelah memilih produk dan perusahaannya, pastikan Anda mengisi data di SPPA(Surat Permintaan/Permohonan Pertanggungan Asuransi) atau SPAJ (Surat Permintaan Asuransi Jiwa) dengan lengkap, jujur, jelas, dan tidak menandatangani dalam kondisi kosong (tidak lengkap).

Kelima, tanyakan secara rinci mengenai manfaat yang diberikan, kondisi yang dipersyaratkan, dan pengecualian jaminannya (hal itu sering menjadi alasan penolakan pengajuan klaim oleh pihak perusahaan asuransi). Keenam, pastikan Anda mengetahui periode yang diperkenankan dalam pembayaran premi, jangan sampai terjadi keterlambatan (outstanding) pada saat terjadi kerugian yang dapat mengakibatkan klaim tidak dibayar.

Biasanya diperkenankan 14 hari setelah tanggal jaminan yang tercantum dalam polis. Ketujuh, jika polis sudah diterima, baca dengan teliti polis tersebut beserta semua lampirannya. Bila tidak sesuai dengan yang disampaikan oleh agen, polis dapat dibatalkan atau dilakukan perubahan.( 29)

Dari Kanal 26 Nov, 2014


-
Source: http://berita.suaramerdeka.com/smcetak/bagaimana-cara-memilih-asuransi-yang-tepat/
--
Manage subscription | Powered by rssforward.com
Thanks for your comment